Minggu, 24 April 2016

Pengakuan Pendapatan

Pada perusahaan dagang maupun manufaktur, pendapatan diperoleh dari penjualan barang yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut. Sedangkan pada perusahaan jasa, pendapatan diperoleh dari pemberian jasa atau pelayanan kepada konsumen. Saat ini perusahaan jasa berkembang dengan pesatnya. Hal ini tidak lepas dari masyarakat yang semakin membutuhkan jasa atau pelayanan yang beragam.

Proses amortisasi premium atau diskontro yang timbul akan mempengaruhi besanya pendapatan bunga yang diakui untuk setiap periodenya. Untuk sekuritas ekuitas, pengakuan pendapatan ( deviden ) tergatung pada besarnya kepemilikan investor dalam perusahaan.
Pendapatan dan keuntungan umumnya diakui ketika :
a)      Telah direalisasi atau dapat  direalisasi
b)      Telah di hasilkan / telah terjadi.
Pendapatan dikatakan telah direalisasikan ( realized ) jika barang atau jasa dipertukarkan
dengan kas. Pendapatan dikatakan dapat direalisasi ( realizable ) apabila aktiva yang
diterima dapat segera dikonversi menjadi kas.  Pendapatan di anggap telah dihasilkan atau
telah terjadi ( earned ) apabila perusahaan telah melakukan apa yang seharunya dilakukan
untuk mendapatkan has atas pendapatan tersebut.

a.    Sekuritas Utang
1)         Sekuritas Utang diklasifikasikan sebagai trading (diperdagangkan)
Karena investasi dalam sekuritas utang yang dikalasiikasi sebagai trading dan available
forsale tidak diamortisasi maka ketika pembayaran bunga diterima. 
2)          Sekuritas Utang diklasifikasi sebagai Held to Maturity ( Dimiliki hingga jatuh tempo)
Perolehan obligasi dicatat dalam akun tunggal investasi, dan satu-satunya jenis sekuritas
utang yang diamortisasi adalah held to maturity securities. 
3)     Sekuritas Utang di Klasifikasikan sebagai available for sale securities (Tersedia untuk Dijual)
                 b. Sekuritas Ekuitas
Begitu sekuritas ekuitas (saham) dibeli, satu dari dua metode yang digunakan untuk mencatat pendapatan yang terjadi atas investasi tergantung pada besarnyan pengaruh atau pengendalian terhadap perusahaan investee. Metode pencatatan modal saham, yaitu :
1.      Metode Harga Perolehan
Investasi saham dalamperusahaan lain yang jumlahnya kurang dari 20% dan tidak dapat mempengaruhi perusahaan yang sahamnya dimiliki dicatat dengan mrtode harga perolehan. 
2.      Metode Ekuitas
Dengan menggunakan metode ini, penanaman modal dicatat sebesar harga pokoknya. 

Akuntansi atas Perubahan Sementara Nilai Sekuritas
      Harga pasar sekuritas utang dan ekuitas dapat mengalami kenaikan maupun penurunan setiap saat. Untuk beberapa jenis sekuritas utang dan ekuitas tertentu, kenaikan maupun penurunan nilai harus tercemin dalam laporan keuangan. Pengecualian terjadi untuk sekuritas yang dimiliki hingga jatuh tempo dan sekuritas metode ekuitas , dimana penyesuaian atas perubahan sementara harga pasar tidak diperlukan. 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUGAS 4

Biaya modal adalah sebuah konsep dinamis yang dipengaruhi oleh bermacam-macam faktor ekonomi dan perusahaan. Struktur dasar dari biaya modal...